 |
| Wakil Ketua Bapilu DPP Partai Aceh, Faisal Rizal Hasan (eks Tapol/Napol Aceh) |
Banda Aceh | Terkait pernyataan ustad Abdul Somad (UAS) yang akan turun gunung jika M Fadhil Rahmi diusung sebagai calon Wakil Gubernur pengganti almarhum Muhammad Yusuf A Wahab (Tu Sop) membuat heboh kalangan politik.
Pasalnya video ungkapan UAS sudah menyebar di medsos dengan peryataannya dalam mendukung Syech Fadhil Rahmi untuk menjadi orang nomor satu di Aceh. Walau butuh proses salah satunya pada Pilgub kedepan pasangan Bustami Hamzah- M Fadhil Rahmi. Hal ini mendapat tanggapan dari partai Aceh.
Dilansir serambinews.com, kabar UAS akan turun gunung itu juga diungkapkan pengurus teras Partai NasDem Aceh, Muhammad Raji Firdana Senin (16/9/2024).
"Insya Allah UAS nanti akan berkampanye di Aceh, doakan saja," kata Raji.
Namun kabar itu langsung dibantah oleh Ustaz Hendriyanto atas nama Tim UAS Pusat.
Dia mengklarifikasi pemberitaan yang beredar dan menegaskan bahwa dalam Pilgub Aceh, UAS akan bersikap netral.
Partai Aceh selaku pengusung pasangan Mualem-Dek Fad juga ikut memberi tanggapan, dengan meminta NasDem agar tidak egois, mengklaim sebelah pihak tanpa koordinasi dengan Tim UAS Aceh.
"Perlu diketahui bahwa UAS adalah milik ummat, bukan milik parpol atau kandidat tertentu," tegas Wakil Ketua Bapilu PA, Faisal Rizal Hasan.
"Saya pikir mereka sudah berlebihan, melakukan klaim sebelah pihak tanpa melakukan koordinasi dengan Tim UAS," tambahnya.
Menurut Faisal, posisi UAS dalam Pilkada Aceh baru jelas setelah adanya klarifikasi dari Koordinator UAS di Aceh, yaitu Ustaz Nazaruddin Lc.
Dari hasil klarifikasi itu diketahui bahwa posisi UAS netral dan tidak memihak ke pasangan calon manapun,
UAS itu tahu betul Aceh bagaimana, dan beliau tahu persoalan Aceh. Terlebih, Koordinator UAS di Aceh merupakan pendukung paslon Mualem-Dek Fad.
"Beliau (Ustaz Nazaruddin) kader Gerindra dan kami sering berkomunikasi membahas strategi pemenangan Mualem-Dek Fad," tambah Faisal.
Oleh karena itu, Faisal meminta kepada NasDem agar jangan menyampaikan isu yang keliru kepada masyarakat Aceh demi kepentingan politik.
"Jangan diadu UAS dengan rakyat Aceh," pungkas Wakil Ketua Bapilu Partai Aceh ini.
Repost# sumber: serambinews.com
